Willian Akui Jalani Masa Suram Di Arsenal
By ommed
nusakini.com - Willian mengakui bahwa dirinya merasakan masa suram di Arsenal dan ingin meninggalkan klub setelah hanya tiga bulan di sana karena merasa tidak bahagia.
Arsenal merekrut Willian dengan status bebas transfer setelah kepergiannya dari Chelsea pada musim panas 2020, mengikatnya dengan kontrak tiga tahun.
Namun, pemain asal Brasil itu tidak betah dan meminta kesepakatan pemutusan kontrak pada Agustus sebelum bergabung kembali dengan klub masa kecilnya, Corinthians. Ia juga merasa kesulitan mencapai level permainan terbaiknya selama di Emirates Stadium.
Willian kini menjelaskan alasan di balik kepergiannya dari Arsenal, mengungkapkannya kepada kanal YouTube milik Rio Ferdinand, FIVE: "Saya tidak bahagia, itu sebabnya saya tidak main bagus. Saya tidak ingin membahas detailnya, yang pasti saya tidak bahagia."
"Jadi, ketika awal tiba di sana saya merasa senang, dari awal saya termotivasi, saya ingin melakukan hal-hal baik, di klub baru, bersama teman-temab baru dan proyek baru."
"Setelah tiga bulan, saya memberi tahu agen saya 'tolong, saya ingin pergi'. Saya tidak ingin berbicara buruk tentang klub karena klubnya itu [Arsenal] klub besar, punya sejarah besar dalam sepakbola, pemain-pemainnya juga besar, memang klub besar - tapi tidak berjalan baik untuk saya, itu tentu saja adalah masa tersulit dalam karier saya."
Pemain berusia 33 tahun rela melepas dua tahun gajinya lebih awal ketika Arsenal sepakat memutus kontraknya. Hal itu tidak disesalinya karena memang bersedia melakukan pengorbanan demi menemukan hasratnya kembali pada bermain sepakbola.
"Ya, jumlah yang yang besar yang saya korbankan - uang bukanlah hal terpenting dalam hidup, Anda harus bahagia, untuk mendapatkan kesenangan dan bagun pagi lalu pergi ke tempat latihan," katanya.
"Saya tidak merasakan itu, jadi saya berkata pada diri sendiri, dengan keluarga dan istri saya bahwa 'saya tidak bisa bertahan di sini, saya tidak bahagia di sini, saya harus pergi dan mencari jalan keluar untuk meninggalkan klub.' Bagi saya, tidak adil tinggal di tempat yang tidak ingin Anda tinggali hanya karena uang."
Willian menempa reputasi sebagai salah satu gelandang top di Liga Primer Inggris selama tujuh tahun di Chelsea, memenangkan dua gelar liga.
Pemain internasional Brasil itu tidak pernah mampu menunjukkan performa yang sama di Arsenal, karena hanya mencetak satu gol dalam 37 pertandingan di semua kompetisi pada musim 2020/21.
Suporter The Gunners melabelinya sebagai pemain yang gagal memenuhi harapan dan mengatakan bahwa kritikan dari mereka membantunya untuk mantap pindah.
"Saya menerima banyak pesan di media sosial dari mereka [fans Arsenal] dan juga karena saya berasal dari Chelsea," katanya.
"Saya pikir jika saya datang dari klub lain, akan lebih baik bagi mereka, namun juga karena saya berasal dari Chelsea dan tidak main bagus, saya memikirkan itu dan berkata 'saya harus pergi'." (gi/om)